Sepasang kaos kaki usang
Teronggok di sudut kota metropolitan
Kusam, dekil, tak menarik
Ribuan mata enggan tuk melirik
Kaos kaki usang ingin menghangatkan
Melindungi kaki-kaki mulus terawat
Disimpan rapih dan wangi di dalam laci lemari indah
Atau tergantung di etalase-etalase pusat perbelanjaan mewah berpendingin udara
dan kaki-kaki mulus terawat lalu lalang
Sekedar tuk cuci mata
Sebagaimana dahulu ia pernah merasakannya
Suatu hari, ia bertanya kepada langit
Tentang takdirnya menjadi usang
Namun langit tak menjawabnya
Langit hanya mengutus angin tuk menghibur dirinya
Sepasang Kaos kaki usang kini sadar
Takdir harus dijalani dengan sabar
Meski ia kini teronggok di dalam plastik butut
Ia masih mempunyai manfaat menghangatkan kaki yang juga dekil seperti dirinya
Ia pun bersyukur
Karena baginya syukur melapangkan hatinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar