meliuk liuk indah,
Mengikuti gendang irama tetabuhan,
Kian lama pesonanya
kian menyesaki kepalaku,
memberati mataku
Dua cangkir kopi reman,
Baru saja ku pesan,
Satu untukku
Satu untuknya,
Namun sesaat ku sesap seteguk,
Tabir di depanku
tetiba terbuka
hari ini, penari itu tak benar benar nyata adanya
........catatan Bima KKN hari pertama.................
Catatan :
Habis baca cerita H
penari yang ada dan tiada
Sutikno Slamet, September 2019 .
Hahahah kopi reman
BalasHapusKalau ada kesamaan tokoh,tempat,nama....hanya kesengajaan semata🤣🤣🤣
BalasHapus